Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

Yudi Hartoyo
● online
Yudi Hartoyo
● online
Halo, perkenalkan saya Yudi Hartoyo
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

Buka jam 08.00 s/d jam 16.00 , Sabtu- Minggu tutup
Beranda » Blog » Benarkah Hubungan Seks Saat Kehamilan Bisa Menyebabkan Persalinan Dini ?

Benarkah Hubungan Seks Saat Kehamilan Bisa Menyebabkan Persalinan Dini ?

Diposting pada 9 Juli 2021 oleh admin / Dilihat: 113 kali

Hpai.inspirasibersama.com – Banyak masyarakat kita yang beranggapan bahwa hubungan seks selama kehamilan akan meningkatkan resiko persalinan dini. Hal ini adalah salah besar. Tidak ada pantangan berhubungan seks bagi wanita yang hamil karena tidak menimbulkan persalinan dini.

Menurut seorang konsultan ginekologi dari Birmingham yang bernama Dr. Gabrielle Downey mengatakan secara teori berhubungan seks saat hamil bisa saja menyebabkan persalinan dini. Namun disini dengan catatan memang sudah dekat dengan waktu kelahiran normal. Kalau masih belum waktunya untuk melahirkan, maka berhubungan seks aman.

Secara teori memang sperma seorang pria mengandung protaglandin. Dan prostaglandin memang biasa dipakai dalam merangsang persalinan. Namun perlu diketahui kandungan prostaglandin pada sperma yang keluar saat berhubungan seks sangat kurang untuk bisa menyebabkan kontraksi bagi wanita yang hamil untuk merangsang persalinan.

Terus mengapa ada orang yang merasakan kontraksi setelah melakukan hubungan seks ?. hal ini disebabkan oleh otot uterus yang ,mengalami penegangan akibat hubungan seks atau lebih dikenal dengan Braxton Hicks.  Kebanyakan orang salah mengartikan kontraksi ini sebagai kontraksi menjelang persalinan. Kontraksi jenis ini biasanya terjadi pada saat trimester kedua dan ketiga.

Kontraksi Braxton Hicks biasanya berlangsung tidak lama hanya sekitar 20-30 detik saja. Hal ini berbeda sekali dengan kontraksi menjelang melahirkan yang bersifat progesif, sering terjadi dan dibarengi dengan rasa sakit yang makin menjadi.

Jadi kesimpulannya adalah hubungan seks saat hamil tidak menyebabkan kontraksi yang menyebabkan persalinan dini.

Tips Aman Bercinta Saat Hamil

Melakukan hubungan seks selama hamil dibolehkan oleh pakar kesehatan. Bahkan bercinta saat hamil secara umum tidak menyebabkan terganggunya proses kehamilan. Meskipun demikian, ada tips aman bercinta saat hamil.

Tak dipungkiri bahwa ada beberapa orang yang masih beranggapan bahwa melakukan hubungan seks selama hamil bisa menyebabkan masalah pada kehamilan. Hal ini bisa disebabkan karena penetrasi penis pria. Namun menurut para pakar, tidak terbukti secara ilmiah bahwa hal ini bisa berbahaya.
Meskipun menjadi hal yang tidak membahayakan, melakukan hubungan seks selama hamil ada beberapa tips amannya yang perlu diketahui bersama :

Pakai kondom
Tips aman bercinta selama hamil adalah dengan menggunakan kondom. Hal ini berlaku bagi beberapa ibu yang memiliki masalah pada kehamilan terutama pada trimester pertama.
Hal ini dinilai penting karena kita tahu bahwa sperma seorang pria mengandung prostaglandin yang bisa memberikan efek kontraksi pada wanita yang sedang hamil.
Oleh karena itu jika anda bermasalah dengan kehamilan, maka sangat disarankajn untuk konsultasi dengan dokter. Jika diketahui ada masalah yang tidak membolehkan hubungan seks secara langsung, maka bisa mencegah dengan memakai kondom.

Wanita hamil biasanya kurang percaya diri dengan tubuhnya
Banyak para wanita yang kurang percaya diri saat berhubungan seks dengan pasangan karena bentuk dan berat badan yang meningkat selama kehamilan. Meningkatnya berat badan dan bentuk tubuh yang berubah merupakan hal yang wajar terjadi.

Menyikapi hal yang demikian, maka para suami dihimbau untuk pandai-pandai menjaga emosi pasangan. Seorang suami harus bisa lebih menghargai istri saat hamil sehingga bisa melakukan hubungan seks dengan lebih berkualitas dan percaya diri.

Biarkan wanita yang memimpin
Kondisi perut wanita hamil yang membesar, kerap membuat wanita sulit menentukan posisi yang nyaman saat berhubungan seks. Kondisi ini sering kali terjadi pada trimester kedua sampai ketiga.

Dengan kondisi yang demikian, maka perlu seorang pria membiarkan pasangan menjadi pemimpin saat berhubungan badan. Hal ini guna memberi kesempatan pada wanita untuk bisa menentukan posisi yang menurutnya nyaman.

Masalah vagina kering
Bagi seorang wanita yang sedang hamil akan mengalami kondisi vagina yang kering. Hal ini merupakan hal yang wajar dan terjadi secara alami. Maka tak jarang wanita hamil akan mengalami lubrikasi yang kering saat berhubungan seks. Namun ada juga wanita hamil yang justru sebaliknya yaitu mengalami lubrikasi yang berlebihan.

Menurut para pakar, kondisi vagina wanita hamil yang mengering bisa disebabkan karena faktor emosi. Oleh karena itu untuk membuat hubungan seks yang nyaman, maka penting menjaga emosi seorang wanita.

Masalah kentut dan ngompol
Banyak para pria yang kaget saat mendapati pasangannya mengalami kentut dan kencing saat berhubungan badan. Tahukah kita bahwa wanita hamil yang mengalami sering kentut dan kencing adalah hal yang wajar.
Dengan mengetahui kondisi normal ini, maka disarankan para pasangan untuk tidak kaget yang bisa membuat emosi dan psikologis wanita terganggu saat berhubungan badan.

Semoga bermanfaat

Artikel Terkait : Apa Saja Yang Harus Diwaspadai Saat Hamil

Tags: , ,

Bagikan ke

Benarkah Hubungan Seks Saat Kehamilan Bisa Menyebabkan Persalinan Dini ?

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Benarkah Hubungan Seks Saat Kehamilan Bisa Menyebabkan Persalinan Dini ?

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: